SEBAIKNYA DIAM KETIKA MENDENGAR ADZAN, INI MANFAATNYA!
Dengerin adzan, tapi tetep ngobrol? Atau dengerin dengan penuh perhatian sambil menjawab adzan?
Jangan diremehin loh. Ternyata diam mendengarkan adzan bermanfaat banget.\
"Woi, woi, adzan, woi! Dengerin dulu!"
Ketika ada yang ngomong kayak gitu pas kamu lagi ngobrol bareng temen-temen, apa yang kamu lakuin, Sob?
Dengerin adzan, tapi tetep ngobrol? Atau dengerin dengan penuh perhatian sambil menjawab adzan?
Jangan diremehin loh, Sob. Ternyata diam mendengarkan adzan bermanfaat banget demikian lansiran dari annida-online.
1. Menenangkan pikiran
Saat sedang hectic dengan pekerjaan di siang hari dan rempong ngejar supaya beres di sore hari, mendengar adzan dhuhur dan ashar jadi oase tersendiri. Bener nggak, Sob? Berasa ada yang adem dan ada jeda waktu buat menenangkan hati serta pikiran saat adzan dikumandangkan, lalu kita diam dan mendengarkan.
2. Pengingat diri
Apapun aktivitas yang sedang kita lakukan atau apapun yang sedang kita geluti, saat diam mendengarkan adzan menjadi momen spesial. Kita jadi memiliki waktu untuk mengingat lagi bahwa kita cuma hamba Allah yang hidup karena Allah dan akan kembali pada-Nya suatu saat nanti.
3. Membuka peluang terkabulnya doa
Daripada ngobrol, mendingan diam mendengarkan adzan dan memanjatkan doa, Sob. Saat adzan berkumandang adalah salah satu waktu doa jarang tertolak. Dari Sahl bin Saad bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Ada dua yang tidak tertolak dan jarang tertolak; doa pada saat adzan dan doa tatkala perang berkecamuk." (HR. Abu Dawud, Baihaqi, dan Hakim).
4. Balasannya surga!
Orang yang mendengarkan adzan dan meyakini apa yang diucapkannya, maka dia mendapat janji surga dari Rasulullah. Hadits dari Abu Hurairah, ia berkata, "Pernah ketika kami sedang bersama Rasulullah, Bilal bangkit untuk menyerukan adzan. Tatkala Bilal diam, Rasulullah bersabda, "Siapa yang mengucapkan seperti ucapannya muadzin disertai dengan keyakinan, maka ia pasti masuk surga." (HR. An Nasa'i no. 674, dihasankan Al Imam Al Albani dalah shahih sunan An Nasa'i).
Allahu a'lam.
Sumber : http://www.wajibbaca.com
Mitsubishi Jual 6.000 Mobil di GIIAS, Xpander Paling Banyak
Mitsubishi menangguk perhatian besar dari publik Indonesia dengan memanfaatkan pameran akbar Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017 untuk meluncurkan mobil baru, MPV Xpander.
Menurut data PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) selaku distributor resmi kendaraan penumpang Mitsubishi Motors di Indonesia, mereka membukukan angka pesanan kendaraan (SPK) 6.374 unit.
"Kami mengucapkan terima kasih atas apresiasi dan dukungan masyarakat Indonesia dan rekan media massa yang luar biasa terhadap Mitsubishi Xpander dan lini produk kendaraan penumpang Mitsubishi Motors yang dipasarkan di Indonesia," kata Kyoya Kondo, President Director PT MMKSI.
Pencapaian tersebut melebihi target yang ditetapkan di awal pameran, yaitu 3.150 unit juga melampaui pencapaian SPK tahun lalu di pameran yang sama, yakni 1.917 unit.
Secara rinci, pesanan didominasi oleh model terbaru Mitsubishi Xpander sebanyak 5.281 unit, lalu ada Pajero Sport 871 unit, Mirage 85 unit, Outlander Sport 49 unit, Delica 7 unit dan Triton 81 unit.
Pencapaian angka pesanan ini terhitung hanya pesanan di ajang GIIAS 2017 periode 10-20 Agustus 2017.
"Pencapaian ini menjadi semangat tersendiri bagi kami untuk terus meningkatkan layanan terbaik kepada konsumen sejalan dengan nilai dan slogan customer obsession dari Mitsubishi Motors Indonesia," tambah Kyoya Kondo.
Sumber : https://www.otosia.com/
Mitsubishi Pastikan Distribusi Xpander Merata
Mitsubishi Xpander berhasil meraih jumlah pemesanan cukup besar sejak kemunculan pertamanya di GIIAS 2017. Pemesanannya tak hanya berasal dari sekitaran Jabodetabek, namun juga beberapa daerah di seluruh Indonesia. Meski sudah banyak pemesanan, konsumen sendiri baru akan mulai menerima unit di awal bulan Oktober. Lantas bagaimana sistem pendistribusian Xpander?
Menurut Irwan Kuncoro selaku Director of Sales and Marketing MMKSI, pihaknya telah memiliki skema pendistribusian, di mana MMKSI telah menentukan jumlah alokasi unit ke masing-masing daerah. Ia pun memastikan tidak ada sistem prioritas untuk daerah tertentu.
"Dari awal kami sudah mengalokasikan jumlah unit ke semua daerah. Jumlah tersebut tentunya berdasarkan besarnya minat dari daerah tersebut," jelas Irwan.
MMKSI juga memberlakukan sistem 'first come, first serve'. Ini artinya pembeli yang sudah melakukan pemesanan, bahkan sebelum masa peluncuran akan mendapatkan unit terlebih dahulu.
"Kami upayakan konsumen yang inden awal-awal, bisa dapat sampai akhir Desember. Karena startnya dari Oktober," jelas Irwan.
Sumber : https://www.otosia.com
Subhanalloh! Sebagian Orang Terkadang Sengaja "MENULIKAN" Telinga Ketika Mendengar Adzan Padahal Ada Manfaatnya
4/
5
Oleh
Unknown